Nyeker atau dalam bahasa Indonesianya yaitu berjalan kaki tanpa
mengenakan alas kaki ternyata memiliki banyak manfaat lho. Modernisasi
berdampak sangat besar terhadap cara kita berjalan pada zaman sekarang. Jika
nenek moyang kita dahulu begitu nyaman jalan di atas permukaan tanah yang lembut
tanpa alas kaki, kini rasanya jarang atau malah tidak ada pernah sama sekali kita
melihat seseorang jalan tanpa alas kaki di jalan-jalan beraspal atau hamparan
berlapis beton. Diera sekarang banyak orang berlomba-lomba untuk membuat maupun
membeli alas kaki terbaik, trendy dan keren.
Banyak yang tak sadar berjalan tanpa alas kaki memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Karenanya, saat memiliki kesempatan berlibur di alam terbuka, coba tanggalkan alas kaki kalian. Rasakan manfaatnya bagi tubuh!
Banyak yang tak sadar berjalan tanpa alas kaki memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Karenanya, saat memiliki kesempatan berlibur di alam terbuka, coba tanggalkan alas kaki kalian. Rasakan manfaatnya bagi tubuh!
Ada 7 (tujuh) manfaat yang
akan didapatkan ketika kita berjalan kaki diatas rumput hijau dipagi hari tanpa
alas kaki
1. Mencerahkan pikiran
Saat kita melangkah tanpa alas kaki, tingkat kewaspadaan kita spontan akan meningkat. Setidaknya terhadap area sekitar pijakan, apakah ada duri, kerikil tajam, atau benda lain yang bisa melukai telapak kaki. Tanpa sadar, kondisi ini akan membuat pikiran lebih cerah dan merangsang fokus pikiran lebih baik. ( ื▿ ืʃƪ)
2. Yoga kaki gratis
Buat cewek-cewek, tiap denger gratis pasti langsung diserbu. Hahaha (´▽`) Berjalan tanpa alas kaki akan meregangkan sekaligus memperkuat otot tendon, ligamen dalam, pergelangan kaki dan betis. Ini membantu mencegah cedera, ketegangan lutut, dan masalah punggung. Jalan bertelanjang kaki juga akan mengaktifkan kerja otot tertentu yang membantu menjaga postur tubuh dan keseimbangan badan. Otot ini tak aktif ketika mengenakan sepatu.
3. Refleksi gratis
Kaki memiliki sejumlah titik refleks yang terhubung ke hampir semua organ tubuh. Benjolan kecil, batu, atau permukaan kasar yang terinjak akan merangsang titik-titik refleks di kaki. Meski awalnya mungkin terasa sakit, tapi memiliki efek positif meredakan gejala penyakit di tubuh. (ʃƪ´▽`)
4. Redakan stres
Sebuah penelitian mengungkap bahwa berjalan tanpa alas kaki di rumput membantu mengurangi kecemasan dan depresi (⌣́_⌣̀) sebesar 62 persen. Berjalan telanjang kaki meningkatkan kadar endorfin sehingga memunculkan perasaan bahagia.
5. Tidur malam berkualitas
Ada beberapa kalangan yang percaya bahwa berjalan tanpa alas kaki di rerumputan menjadi obat terbaik untuk mengatasi insomnia. (。'▽'。)
Sebuah penelitian mengungkap bahwa berjalan tanpa alas kaki di rumput membantu mengurangi kecemasan dan depresi (⌣́_⌣̀) sebesar 62 persen. Berjalan telanjang kaki meningkatkan kadar endorfin sehingga memunculkan perasaan bahagia.
5. Tidur malam berkualitas
Ada beberapa kalangan yang percaya bahwa berjalan tanpa alas kaki di rerumputan menjadi obat terbaik untuk mengatasi insomnia. (。'▽'。)
6. Detoksifikasi
Bumi atau pijakan alam memiliki muatan ion negatif yang berperan dalam detoksifikasi tubuh, mengurangi efek peradangan, sinkronisasi siklus hormonan dan irama fisiologis, juga memberikan efek yang menenangkan (ง'̀⌣'́)ง . Karenanya, jangan ragu melepas alas kaki saat bermain di pantai.
7. Sehatkan jiwa
Berjalan tanpa alas kaki memudahkan Anda terhubung dengan alam sekelilingnya. Lebih mudah merasakan hangatnya sinar matahari, atau desiran angin di pepohonan. Sederhananya, berjalan kaki tanpa alas kaki sangat baik untuk kesehatan pikiran, tubuh dan jiwa. (~˘▽˘)~
Aku dagh nyobain lho... ternyata emang
ngurangin stress. Coba aja kalian sempetin waktu jalan-jalan ke kebun atau yang
rumahnya deket sawah pasti rasanya nyaman banget apalagi waktu pagi hari itu
masih belum polusi suara dan udara. Pokoknya cocok bgt, apalagi sambil dengerin
mp3 with lagu-lagu klasik. Rasanya benar-benar nyaman. (>̯͡⌣<̯͡)"
“Selamat
Mencoba”
Sumber= berbagai blog dan pengalaman